Sumber Mettadewi W.
Bhavana (meditasi) berarti pengembangan, yaitu
pengembangan batin dalam melaksanakan pembersihannya. Istilah lain yang arti
dan pemakaiannya hampir sama dengan bhavana adalah samadhi. Samadhi berarti pemusatan
pikiran pada suatu obyek.
Manfaat dari bhavana/meditasi adalah
1. Bagi orang yang selalu sibuk,
meditasi akan menolong dia untuk membebaskan diri dari ketegangan dan
mendapatkan relaksasi atau pelemasan.
2. Bagi orang yang sedang bingung,
meditasi akan menolong dia untuk menenangkan diri dari kebingungan dan
mendapatkan ketenangan yang bersifat sementara maupun yang bersifat permanen (tetap).
3. Bagi orang yang mempunyai banyak
problem atau persoalan yang tidak putus-putusnya, meditasi akan menolong dia
untuk menimbulkan ketabahan dan keberanian serta mengembangkan kekuatan untuk
mengatasi persoalan-persoalan tersebut.
4. Bagi orang yang kurang percaya
diri sendiri, meditasi akan menolong dia untuk mendapatkan keparcayaan kepada
diri sendiri yag sangat dibutuhkannya itu.
5. Bagi orang yang mempunyai rasa
takut dalam hati atau kebimbangan, meditasi akan menolong dia untuk mendapatkan
pengertian terhadap keadaan atau sifat yang sebenarnya dari hal-hal yang menyebabkannya
takut dan selanjutnya dia akan dapat mengatasi rasa takut itu dalam pikirannya.
6. Bagi orang yang selalu merasa
tidak puas terhadap segala sesuatu dalam lingkungannya atau dalam kehidupan
ini, meditasi akan memberikan dia perubahan dan perkembangan yang menuju pada kepuasan
batin.
7. Bagi orang yang pikirannya sedang
kacau dan berputus asa karena kurangnya pengertian akan sifat kehidupan dan
keadaan dunia ini, meditasi akan menolong dia utnuk memberikan pengertian
padanya bahwa pikirannya itu kacau utnuk hal-hal yang tidak ada gunanya.
8. Bagi orang yang ragu-ragu dan tidak
begitu tertarik kepada agama, meditasi akan menolong dia untuk mengatasi
keragu-raguannya itu dan untuk melihat segi-segi serta nilai-nilai yang praktis
dalam bimbingan agama.
9. Bagi seorang pelajar atau
mahasiswa, meditasi akan menolong dia untuk menimbulkan dan menguatkan
ingatannya serta untuk belajar lebih seksama dan lebih efisien.
10. Bagi orang yang kaya, meditasi
akan menolong dia untuk dapat melihat sifat dan kegunaan dari kekayaannya itu,
bagaimana cara menggunakan harta tersebut untuk kebahagiaan dirinya sendiri dan
kebahagiaan orang lain.
11. Bagi orang miskin, meditasi akan
menolong dia untuk memiliki rasa puas dan ketenangan serta tidak melampiaskan
rasa iri hati terhadap orang lain yang lebih mampu daripadanya.
12. Bagi seorang pemuda yang sedang
berada dalam persimpangan jalan dari kehidupan ini dan dia tidak tahu jalan
mana yang akan ditempuhnya, meditasi akan menolong dia untuk mendapatkan
pengertian dalam menempuh salah satu jalan yang akan membawa ke tujuannya.
13. Bagi orang yang telah lanjut usia
yang telah bosan dengan kehidupan ini, meditasi akan menolong dia ke dalam
pengertian yang lebih mendalam mengenai kehidupan ini, dan pengertian tersebut
akan memberi dia kelegaan dan kebebasan dari penderitaan serta pahit getirnya
kehidupan ini, dan akan menimbulkan kegairahan yang baru bagi dirinya.
14. Bagi orang yang mudah marah,
meditasi akan menolong dia mengembangkan kekuatan kemauan untuk mengatasi
kelemahan-kelemahannya.
15. Bagi orang yang bersifat iri hati,
meditasi akan menolong dia untuk mengerti tentang bahayanya sifat iri hati itu.
16. Bagi orang yang diperbudak oleh
panca inderanya, meditasi akan menolong dia untuk belajar menguasai nafsu-nafsu
dan keinginannya itu.
17. Bagi orang yang telah ketagihan
minuman keras yang memabukkan, meditasi akan menolong dia untuk menyadari
dirinya dan melihat cara mengatasi kebiasaan yang berbahaya itu yang telah memperbudak
dan mengikat dirinya.
18. Bagi orang yang tidak terpelajar
atau bodoh, meditasi akan memberikan dia kesempatan untuk mengenal diri dan
mengembangkan pengetahuan-pengetahuan yang sangat berguna untuk kesejahteraan
diri sendiri dan untuk keluarga serta handai taulannya.
19. Bagi orang yang sungguh-sungguh
melakukan latihan meditasi yang benar ini, maka nafsu-nafsu dan emosinya tak
mempunyai kesempatan untuk memperbodohi dirinya lagi.
20. Bagi orang yang bijaksana,
meditasi akan membawa dia kepada kesadaran yang lebih tinggi dan pencapaian
penerangan sempurna; dia akan dapat melihat segala sesuatu dengan sewajarnya
dan tidak akan terseret lagi ke dalam persoalan-persoalan yang remeh.
21. Selanjutnya, dalam agama Buddha,
meditasi yang benar itu dipergunakan untuk membebaskan diri dari segala
penderitaan, untuk mencapai Nibbana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar